ketela bermanfaat

Gb. Telo atau Singkong

Ketela pohon atau singkong merupakan tanaman yang tahan kering dan cocok untuk daerah-daerah kering seperti di Wareng Wonosari Gunungkidul.Selain daunnya untuk sayuran juga umbinya bisa dipakai sebagai bahan makanan yang bisa diolah menjadi berbagai macam makanan.

Bila dikuliti kemudian di keringkan maka umbi ketela akan menjadi gaplek yang bisa dipakai sebagai makanan pokok.Gaplek pun bila diolah akan menjadi makanan camilan yaitu Gathot yang bila dimasak dan dicampur dengan gula pasir atau parutan kelapa dan ditaburi garam maka akan menjadi makanan yang mengasyikkan.

Bila ditumbuk maka singkong kering akan menjadi tepung dan bisa dimasak menjadi thiwul yang bila diberi parutan kelapa sedikit garam menjadi camilan yang mengasyikkan selain sebagai sumber zat besi bagi tubuh kita. Tepung gaplek bila dicampur air mendidih ( air panas ,) kemudian diberi bumbu kambil, garam brambang bawang kemudian di goring akan menjadi brangkal yang bisa untuk teman kita minum teh pait di pagi hari.

Bila di olah secara professional seperti menjadi gethuk goring seperti getuk goring H.TOHIRIN SOKARAJA BANYUMAS maka akan mempunyai nilai jual yang sangat tinggi perkoligram pada tahun 2010 seharga Sembilan belas ribu rupiah.

Subkhanalloh ternyata singkong bisa menjadi beraneka ragam makanan , hanya kadang kala kita belum mau mengolahnya secara maksimal.Semoga masyarakat Wareng khususnya dan Gunungkidul pada umumnya mau menekuni pengolahan ketela /gaplek menjadi makanan yang bergengsi.

* Hadis riwayat Abu Hurairah ra:
Orang yang membiayai para janda dan orang miskin itu bagaikan seorang pejuang di jalan Allah. Aku mengira beliau menambahkan: Dan bagaikan orang yang selalu menjalankan salat malam tanpa henti atau bagaikan orang yang selalu berpuasa tanpa berbuka.
sumber : www.wonosari.com

0 komentar:

Posting Komentar